Total Pageviews

Wednesday, January 27, 2010

merah putih (II)

jiwa,
raga

jangan-jangan lho

catatan: lagi-lagi untuk para wakil rakyat

jangan tidak saat harus ya!
jangan ya saat harus tidak!

jangan teriak-teriak minta hak!
jangan lupa tugas dan kewajiban!

jangan diam saat harus bicara!
jangan bicara saat terima suap!

jangan-jangan kau lupa,
jangan-jangan kau cuma pura-pura

jadi wakil kami,
jangan-jangan cuma mau jual suara saja?!

mari bung! (II)

para wakil yang berkata-kata
mulutnya pandai bersandiwara

bandit-bandit nyanyi tralala
biang keladinya berakar dimana-mana

kita yang terbata-bata
bicara keadilan yang terlunta-lunta

demi negeri dan luka rakyat jelata
demi darah dan matinya para penghisap

mari kita membakar jiwa
agar busung dada di bawah bendera

Tuesday, January 19, 2010

seperti ksatria

catatan : bertindak sajalah jangan banyak bicara, keparat!

karna,
arjuna
bicara tanpa kata
hanya anak panah mereka
saling berkirim salam,
mengirim berlaksa rindu

wahai ksatria, apa kabarmu?

Monday, January 18, 2010

tak pernah selesai

negeri yang
tak pernah
berhenti
berpesta pura
pura
pura
setiap hari
gosip selebriti
dan sinetron cengeng
adalah kosmetik dan topeng
menutup tutupi
wajah luka dan koreng dalam berita tivi
pesta tak pernah berhenti
semua mabuk
pura
pura

Friday, January 15, 2010

warung kopi II

malam larut
di gelas kopi

ah, berapa lagi waktumu?

warung kopi I

rindu hujan
pada bumi
menetes hangat
sepanjang hari

warung kopi
segelas kopi dan
sebungkus rokok
berkelana di masa lalu

rasa sayang
mendekapi kenangan
resah mengintai di balik malam
yang hampir habis

Thursday, January 14, 2010

menatap esok

catatan: tentang cinta dan negeri tercinta

padang tandus
di pelupuk mata

o, kemana arah?

merah putih

dadamu koyak,
di nganga luka
lalat-lalat itu
pesta pora

menanam

:catatan untuk para pejabat

karena ketamakanmu
bibit dendam tumbuh kian subur

Wednesday, January 13, 2010

setan loe semua

setan-setan terima sajen
raja setan main mata
para hantu gentayangan
cari-cari tempat semedi
para dukun kecolongan
banyak tuyul 'keliaran
seolah bingung atau pura-pura
main jelangkung di tengah lapang
jelangkung goyang-goyang
dukun ngangguk-ngangguk
memang cuma dukun yang ngerti
bahasa setan dan hantu gentayangan
para tuyul di korbankan

Friday, January 8, 2010

apa itu cinta

cinta adalah bergelas-gelas bir
ia bawa kau terbang
bahkan saat kedua sayapmu patah sekalipun

Ya Bapa

sudah lama sekali,
aku ingin mampir
ketempatmu,
sekedar selingkuh
dari dosa

Monday, January 4, 2010

mari bung!

katanya ada gurita di cikeas
di tivi ada perang mulut yang semrawut
mirip reality show yang bikin melongo
"lho kok bisa ya?!"

petani di ladang sana tak tahu cikeas dimana
apalagi nelayan di pesisir ujung negeri ini
ada tanda tanya yang semakin besar di hati,
"besok apa lagi?!"

di sini kami membangun dendam dan kekuatan
anti generasi tua yang membualkan kesejahteraan
di panggung yang penuh sandiwara

"ayo, ikut kawan!"

hancurkan agamamu!

agama itu sarang kepompong
yang harus hancur
supaya nilai-nilainya
lahir dan mewujud
kebenaran

agama, Tuhan dan kemalangan

agama-agama
memakan rakus segala
kebenaran dalam namaMu
hingga hilang sudah segala
kasih dan cinta sesama

agama siapa paling rakus
makan buah kebenaran dari namaMu
dialah yang paling banyak membunuh
dan Kau yang tanggung jawab
karena mereka membunuh demi dan
atas namaMu;

aku tak hidup untuk agama
manusia tidak makan ideologi

jika saja dapat ku katakan,
"aku bersamamu, orang-orang yang malang"
mungkin ada sedikit duka yang terbayar


*("aku bersamamu, orang-orang yang malang" : Soe Hok Gie)