kepada pantai
ombak surutkan rindunya
di ujung cakrawala berlabuh
rindu sang surya
dan
rinduku padamu
terbang bersama angin
menguap
di kaki waktu
Thursday, November 14, 2013
Tuesday, November 12, 2013
Monday, November 11, 2013
aku ingin menjadi hujan yang menemanimu
aku ingin menjadi hujan
pada senja yang kau nanti
sepenuh hati
aku ingin menjadi hujan
pada senja itu
menemanimu
sepenuh hati
ah andai aku hujan
andai kau ngerti
pada senja yang kau nanti
sepenuh hati
aku ingin menjadi hujan
pada senja itu
menemanimu
sepenuh hati
ah andai aku hujan
andai kau ngerti
Thursday, November 7, 2013
badai biru
kau adalah badai
penggoda yang lihai
lautku rindu gelombang
rindu tualang
wahai ombak pasang
biar aku bermain dan tenggelam
aku tahu ini cuma ombak
cuma gelombang
cuma tualang
ya aku tahu itu
biar saja
jadi kenangan
jadi mimpi-mimpiku besok malam
kau adalah badai
yang biru membara
di lautku di mimpiku
penggoda yang lihai
lautku rindu gelombang
rindu tualang
wahai ombak pasang
biar aku bermain dan tenggelam
aku tahu ini cuma ombak
cuma gelombang
cuma tualang
ya aku tahu itu
biar saja
jadi kenangan
jadi mimpi-mimpiku besok malam
kau adalah badai
yang biru membara
di lautku di mimpiku
Wednesday, November 6, 2013
zarathustra
yang dulu patah oleh kata-kata
tenggelam dalam banjir metafora
kini tumbuh dan berbunga
dalam sunyi yang ricuh
sang ingin tahu
tenggelam dalam banjir metafora
kini tumbuh dan berbunga
dalam sunyi yang ricuh
sang ingin tahu
sang penghasut
cinta adalah dusta mata
dialah sang penghasut
perasuk hati dan jiwa
pencipta ilusi sejati
lihat!
dia ciptakan pelangi
di kepalamu
dialah sang penghasut
perasuk hati dan jiwa
pencipta ilusi sejati
lihat!
dia ciptakan pelangi
di kepalamu
Friday, November 1, 2013
payung-payung hitam
payung-payung hitam berkirim kabar padamu
tentang nasib para penyintas, yang hidup di bawah payung hitam,
di bawah bayang-bayang hitam,di bawah anarki yang hitam
di bawah bayang-bayang hitam,di bawah anarki yang hitam
di dalam memori yang hitam; tentang peluru,tentang popor senapan
tentang anak yang mati, ibu yang mati, ayah yang mati
tentang keadilan yang mati!
payung-payung hitam berkirim kabar padamu
padamu yang diam, padamu yang tuli, padamu yang bisu
padamu yang pengecut! padamu!
ya padamu!
yang berdiam di dalam istana yang tahu dan mampu
tapi diam saja!
Subscribe to:
Posts (Atom)