Total Pageviews

Sunday, October 10, 2010

kepada puisi

aku ingin bicara denganmu
tentang banyak hal tentu
tapi selalu saja tak kutemui awalnya
karena begitu banyak yang ingin dikeluarkan dari kepala
segala persoalan ini seperti kabut
yang memburamkan pandangan
seperti malam yang melelahkan mata kita
dan pelan-pelan membunuh dalam kegelapannya

aku ingin bicara denganmu
tentang kemiskinan negeri kita
tapi selalu saja aku diganggu oleh bayang-bayang
para pejabat kita yang berpakaian rapih dan mewah

suatu ketika aku juga ingin bicara denganmu
tentang korupsi dan hukum yang bengkok
lagi-lagi terbentur dan mentok ketika kubayangkan begitu banyak
senyuman para bajingan yang kaya karena korupsi lolos dari jeruji

sesekali ketika aku tak terlalu berpikir
aku ingin juga ngobrol-ngobrol tentang sepak bola
ah lagi-lagi aku ingat kita tak pernah lagi jadi pemenang

jadi, kapan kita bicara?

2 comments:

@neze said...

hhhmmm, kapan yahhh? hhhmmm!

theresia said...

anytime bro..anytime... ^^