Total Pageviews

Tuesday, October 14, 2008

jika dan maka

penguasa
menyimpan khianat
dijanji

rakyat
menabung airmata
di hati

penguasa
khianat janji
air mata
bara di hati

1 comment:

Anonymous said...

Hola maz,
Thanks koreksinya!!
"rekayasa Pencitraan" menggambarkan kampanye atau mancari simpati di media massa solah-olah dia itu baik.
hhmm, tapi memang lebih enak kalo langsung ke "pengerat"!!

yoi maz, tempat iklan mereka cocoknya di comberan, lagipula iklan juga lebih banyak drpd acara/tulisan (Di beberapa media aja = subyektif).

mantap ni maz puisinya?!
serius lo?!duh aqyu jd tersipyu
hehe, gua lg keracunan lo,
mbeling n taufik

oiya, kenapa "air mata
bara di hati" airkan tak bisa
nyala!!? hhmmm
tp di puisi, bisa pasti.

"penguasa"
dulu kau rakyat
mungkin melarat!
sekarang naik derajat
jadi bangsat
;tak mampu penuhi janji